Setelah lama dan bosen nulis ilmiah, sekarang mau
refreshing lagi dengan tulisan nonilmiah..Seperti biasa aku mau share pengalamanku (bilang aja
curhat). Jadi si fika ini udah hampir satu tahun gak dicekokin materi kuliah,
kerjaannya penelitian, revisian, makan, tara turu tok~ bisa dibilang banyakan
waktu luangnya apalagi pasca penelitian, bingung mau ngapain. Alhasil kebutuhan
#eh kewajiban garap TA mulai diplan.
Aku sih gak tahu rencana Allah buat aku gimana,
memang kita hanya bisa berencana dan usaha maksimal aja. Tapi aku akuin banget
sebagai mahasiswa tingkat akhir itu baaaanyak banget ujian, mungkin memang itu
cara Allah sayang sama kita. Mulai dari dosen yang sibuk, males yang
dominan, rajin yang resesif, keluarga yang sakit, bahkan perasaanku sendiri
yang sakit. #waduuh Hehe
Intinya sih aku gak mau nyerah gitu aja, penelitian
yang berbulan-bulan sampai menunda aku KKN, sampai keracunan muntah-muntah
karena main bahan kimia (ya ini aku aja yang bandel, haha), sampe ‘kenalan’
sama penghuni lantai 2 Laboratorium..mungkin bisa dibilang akrab...#nahloo
masa aku lupain? Masa harus nyerah? Engga ah... target 2016 harus aku gapai (TITIK)
masa aku lupain? Masa harus nyerah? Engga ah... target 2016 harus aku gapai (TITIK)
Dalam hati sebenernya ada yang berkecamuk saat aku
males. “ayoo fik kejaar, kejaarrr... ibu sama bapak udah semakin tua, dede
harus kuliah. Kamu harus LULUS fik tahun ini. Harus kerja, karena sebentar lagi
Bapak pensiun”
Ada kemungkinan rumah di Bekasi dijual, dan kita
hijrah ke jogja nggarap sawah peninggalan kakek, nenek (yaelah biasanya juga manggil
mbah.. haha). Tapi itu yaaa Cuma plan aja, masih hipotesis lah istilahnya
wkwkw. “mba, nanti cari kerja di jateng aja ! ---- lain opini, di jabar aja mba!”
-__-#
Aduuhh, tunggu sedikit lagi ya, mba mau lulus dulu
lah.. ini perjuangan banget. By the way siang tadi udah mulai muncul nih majas litotes
dari Mrs. Zombie (aaaaaaaaaaaa HOrrOORRR)
“eh mba fika, bentar lagi selesai ya”
“iiii—i-iya bu, insyaAllah tahun ini”
“Juni ya mba?” (duuuhhhh)
“ee---engga bu, periode Juni dimajukan ke Mei jadi (bla, bla, bla)
“oh gitu... cepet selesai ya mba”
“IYAAAA.. DOAIN AJA BU. AAMIIN” (Purwokerto,0 9/04/2016)
“eh mba fika, bentar lagi selesai ya”
“iiii—i-iya bu, insyaAllah tahun ini”
“Juni ya mba?” (duuuhhhh)
“ee---engga bu, periode Juni dimajukan ke Mei jadi (bla, bla, bla)
“oh gitu... cepet selesai ya mba”
“IYAAAA.. DOAIN AJA BU. AAMIIN” (Purwokerto,0 9/04/2016)
Anda tau maksudnya?
itu adalah tanda tanda keberadaanmu dikosan sudah mulai diperhitungkan (baca: tanda tanda mau digusur). Bersyukurlah..... -.- hikmahnya beliau memang ingin kita lulus cepet dan mendapat penghuni yang baru dan tentunya harga baru, udah bosen juga mungkin yaaa 4 tahun.
itu adalah tanda tanda keberadaanmu dikosan sudah mulai diperhitungkan (baca: tanda tanda mau digusur). Bersyukurlah..... -.- hikmahnya beliau memang ingin kita lulus cepet dan mendapat penghuni yang baru dan tentunya harga baru, udah bosen juga mungkin yaaa 4 tahun.
semangat aja, dan mungkin gak semua bentuk semangat secara langsung itu baik,
terkadang sindiran atau rasa iri pada teman yang sudah lulus bisa membuat otak
reseptor kita terpacu (sok tau bgt).
yaa aku bilang reseptor karena kita terima apa adanya, tapi usaha tetep
semaksimalnya.
FIGHTING !!
No comments:
Post a Comment